Ada yang spesial di hari esok. Bukan di rumah ataupun di mana-mana, tetapi di kantor sosok itu. Ya, ada yang spesial di kantor sosok itu esok hari. Sebuah perubahan yang insya Allah menuju kepada kebaikan bersama. Meski isunya sudah jauh-jauh hari sebagai teman makan siang atau selingan di tengah padatnya pekerjaan kantor. Isu tentang sebuah tempat yang baru saja rampung pembangunannya. Kantin kantor.
Ini kantin kedua selama sosok itu bekerja. Kantin pertama dengan manajemen yang memiliki kekurangan dan kelebihan itu entah mengapa berhenti dan kemudian menghilang begitu saja. Sistem kupon setiap hari dan berlaku selama tiga hari menjadi wacana dan obrolan yang sangat menarik waktu itu, belum lagi antrian yang membludak hingga membuat beberapa orang tidak kebagian menu yang sangat diharapkan. Beberapa karyawan masih bisa mondar-mandir keluar masuk kantor untuk makan di luar jika menunya tidak sesuai. Itu dahulu.