Keluarga Sehat Tercipta dari Ibu Hebat

Bunda, masih kudengar petuahmu bergetar | waktu kutertegun di ambang pintu | melepaskan diriku dari pelukmu: | “Hati-hati di rantau orang, anakku sayang | Berkata di bawah-bawah, mandi di hilir-hilir | Dimana bumi dipijak di sana langit dijunjung.” (Kerabat Kita karya Sutan Takdir Alisjahbana | 1962)

Yeay! Ada yang tahu saat ini hari apa? Hari Sabtu. Benar, tetapi yang lebih tepat adalah Hari Ibu, yang jatuh pada tanggal 22 Desember 2018. Hari yang begitu spesial karena ibu memiliki peran yang sangat penting dalam keluarga. Tidak hanya sekadar mengasuh dan mengelola rumah tangga, ibu memiliki tugas yang lebih besar lagi seperti memastikan kesehatan dan kesejahteraan anggota keluarga. Setuju, kan?

Pemerintah Indonesia telah berkomitmen bahwa salah satu program besarnya adalah untuk meningkatkan kesehatan masyarakat Indonesia. Nah, untuk menuju target kesehatan masyarakat tersebut maka langkah yang paling strategis harus dimulai dari keluarga. Dengan begitu, peran ibu sangat penting untuk mendorong keberhasilannya. Ibu memiliki peran kunci dalam perbaikan gizi keluarga sebagai langkah awal menciptakan kebiasaan sehat dalam keluarga.

Continue reading “Keluarga Sehat Tercipta dari Ibu Hebat”

Perjuangan Ibu Xlalu untuk Anak

XL-1

18 Desember 2013. Semua bermula dari mention Teh Sandra, “Bang, baca DM yes, barusan aku call dirimu ga bisa. Nuhun.” Memang, semua bentuk komunikasi tidak selamanya selalu ON. Ada saja momen dimana kita memang mematikannya. Jadi, wajar saja kalau cara kita berkomunikasi pun bisa banyak: SMS, nelpon, YM, email, inboks FB, mention di twitter atau pesbuk, dlsb. Intinya salah satunya bisa nyambungin tali silaturahmi itu. Maka, jadilah sosok itu ngecek DM twitternya dan terbaca, “Bang Aswiiii, nomor hp brapa? aku ada perlu inihhh, mau call.”

Continue reading “Perjuangan Ibu Xlalu untuk Anak”